13 Pebalap Baru Dipilih Untuk Piala Talent Shell Advance Asia 2016

The Shell Advance Asia Cup Talent 2016 akan menampilkan 13 pilot baru dari negara-negara seperti Australia, India, Indonesia, Jepang dan Malaysia setelah acara seleksi di Sepang menarik untuk menutup.

Sebagai sinar pertama matahari menerobos langit di Sepang International Circuit Karting, prospek muda dari Malaysia, Indonesia, Thailand, Jepang, Australia, Qatar, Cina dan Filipina turun ke sirkuit penuh antusiasme. Tapi semua sangat menyadari bahwa masa depan olahraga mereka bisa mengambil giliran dramatis tergantung pada bagaimana hari pergi.

Tim teknis disiapkan Honda skuter bebek bahwa pengendara akan menggunakan untuk memamerkan keahlian mereka untuk sekelompok ahli, yang dipimpin oleh Direktur Piala Alberto Puig. Di 7:45 di pagi hari, semua pengendara menghadiri singkat dengan Puig sendiri yang menjelaskan bagaimana hari akan mengembangkan dan memberikan semua menyajikan beberapa tips dasar untuk hari ke depan.

Dibagi ke dalam kelompok 10 pengendara, aksi mendapat berlangsung di 8:00 dengan lari dari 12 lap di mana pengendara tidak hanya bertugas menetapkan waktu terbaik mungkin tetapi juga memamerkan keterampilan mereka dalam menangani sepeda. Setelah dua putaran skrining, hanya 45 calon lulus ke babak kedua pengujian. Sesi setelah sesi pengendara yang disempurnakan sampai akhirnya putaran final 15 calon diadakan dari yang berikut 13 ini dipilih karena:

Tom Stewart William Edwards	Australia
Ahamed Kadai Yasin	India
Irfan Aradiansyah	Indonesia
Dwiki Hardhiana Suparta	Indonesia
Faldhan Novayaser Mardani	Indonesia
Alif Akbar Utama	Indonesia
Basyiruddin Samhan Mashuri	Indonesia
Riku Sugawara	Jepang
Yuki Kunii	Jepang
Shogo Kawasaki	Jepang
Muhammad Izam Ikmal	Malaysia
Muhammad Khairul Ikhwan Bin Ajis	Malaysia
Amirul Hakim Bin Mohd Rizal	Malaysia

Daftar akhir peserta di Piala Talent Shell Advance Asia 2016 akan segera diumumkan, di mana 13 pengendara ini akan bergabung dengan mereka dari edisi 2015 yang akan diundang untuk satu tahun lagi di Piala.

Alberto Puig, Direktur Muka Piala Asia Talent Shell: "Itu cukup lama karena kami mulai sangat awal. Biasanya jenis tes dan seleksi tidak mudah karena tingkat antara orang-orang atas mirip, dan kelompok besar dari orang-orang belum begitu banyak pengalaman, Anda melihat segera tetapi untuk sisa sulit untuk mengevaluasinya.

"Titik satu adalah bahwa kita beruntung karena tidak ada cedera, ini adalah prioritas utama kami, dan kami senang untuk ini. Kedua itu adalah hari yang baik, tidak ada hujan dan yang memungkinkan kita untuk melakukan program penuh. Pada akhirnya itu seperti selalu sulit, karena kami sudah mengatakan, tapi kami berhasil mendapatkan sekelompok pengendara yang akan bergabung tahun depan. Kami senang, kami memiliki beberapa negara yang bisa di waktu putaran, ini penting, dan ini memberikan kita sebuah paket yang lebih baik untuk tahun depan. Mulai sekarang kita harus mencoba untuk bekerja dengan anak-anak ini selama musim dingin dan melihat bagaimana mereka bergabung bersama dengan orang-orang yang sudah di Piala.

Pemilihan di sangat sulit, tentu saja kita membuat kesalahan, tapi kami mencoba untuk menjadi seakurat mungkin, kita memiliki semua Sistem Dorna data yang membantu kita banyak, dan dengan data ini dan mencari di jalur, dengan semua info ini kami mencoba untuk seakurat dan seadil mungkin. "