Mantan kepala mekanik Valentino Rossi di Movistar Yamaha MotoGP, Jeremy Burgess yakin bahwa kejuaraan balap motor terakbar tersebut berada di dalam masalah bila jarak di belakang empat pebalap terdepan tak segera direduksi.
Sejauh ini, belum ada yang mampu menyaingi dominasi Marc Marquez, Rossi, Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa. Sejauh ini, hanya Andrea Dovizioso, Cal Crutchlow, Aleix Espargaro, Alvaro Bautista dan Bradley Smith yang mampu menapaki podium, namun tanpa kemenangan.
Sejauh ini, belum ada yang mampu menyaingi dominasi Marc Marquez, Rossi, Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa. Sejauh ini, hanya Andrea Dovizioso, Cal Crutchlow, Aleix Espargaro, Alvaro Bautista dan Bradley Smith yang mampu menapaki podium, namun tanpa kemenangan.
"Saya belum melihat satupun pebalap yang bisa menyaingi empat besar. Mereka sangat cepat, dan di sini lah Pol Espargaro, Bradley, Stefan Bradl dan Scott Redding harus paham bagaimana caranya menutup jarak," ujar Burgess kepada MCN.
Pria Australia inipun menegaskan para pebalap muda harus bekerja ekstra keras. "Tak akan ada keajaiban. Segalanya datang dari kerja keras dan pemahaman. Hal yang paling membuat saya cemas soal MotoGP adalah jarak antara empat besar dengan sisanya. Jarak ini terlalu besar, dan harus ditutup,"
No comments:
Post a Comment